Minggu, 18 Oktober 2020

BENTUK - BENTUK GLOBALISASI

Oktober 18, 2020

Share it Please

 BENTUK-BENTUK GLOBALISASI



Globalisasi telah melanda berbagai bidang kehidupan. Globalisasi ditandai dengan persamaan dalam berbagai bidang kehidupan di semua negara di dunia. Adapun bentuk-bentuk globalisasi terjadi dalam bidang-bidang berikut!

A. Globalisasi Bidang Budaya
Globalisasi budaya adalah penyebaran gagasan, makna, dan nilai ke seluruh dunia dengan cara tertentu untuk memperluas dan mempererat hubungan sosial. Globalisasi budaya dalam hal bahasa misalnya, bahasa Inggris merupakan salah satu contoh bahasa dunia. Semua orang belajar bahasa Inggris untuk dapat berkomunikasi dengan masyarakat dunia.

Budaya global akan masuk ke negara mana saja yang mengikuti arus globalisasi. Dengan globalisasi budaya semacam ini pelan-pelan budaya lokal dapat tergeser. Namun saat ini banyak yang sudah mulai menggabungkan budaya lokal dan budaya global yang mereka sebut glokal.


B. Globalisasi Bidang Komunikasi
Komunikasi merupakan proses penyampaian pesan atau informasi dari satu pihak ke pihak lain. Globalisasi dalam bidang komunikasi dapat dilihat dari kemajuan teknologi komunikasi. Awalnya masyarakat Indonesia berkomunikasi dengan cara tradisional. Kemudian mulai mengalami perkembangan dalam teknologi telepon, handphone, internet serta media sosial yang ada sekarang ini.


C. Globalisasi Bidang Ekonomi
Globalisasi ekonomi berkaitan erat dengan perdagangan bebas (free trade). Perdagangan bebas adalah sistem perdagangan yang makin luas dan menghilangkan hambatan-hambatan tidak
lancarnya perdagangan internasional. Kerja sama di bidang ekonomi antarnegara

telah menyatukan negara yang terlibat dalam organisasi internasional
Di Eropa terdapat European Free Trade Association (EFTA), dan European Community (EC). Di kalangan negara-negara pengekspor minyak terdapat Organitation of Petroleum Exporting Countries (OPEC), sedangkan negara-negara lain juga membentuk organisasi kerja sama ekonomi.

Beberapa ciri yang menandai globalisasi ekonomi adalah sebagai berikut.
  1. Beroperasinya suatu perusahaan di lebih dari satu negara. Perusahaan ini memproduksi dan menjual hasil produksinya secara internasional.
  2. Perubahan dalam mencari keuntungan yang kompetitif dan memaksimalkan laba dengan terus-menerus mencari lokasi produksi paling efisien dan murah.
  3. Memiliki kemudahan jangkauan geografis yang membuat perusahaan dengan cepat memindahkan berbagai sumber dan operasi di seluruh dunia
  4. Menguasai tiga perempat perdagangan dan sekitar sepertiga dari seluruh output perekonomian global.
  5. Adanya penghapusan seluruh batasan dan hambatan terhadap arus modal, barang, dan jasa.
  6. Batas suatu negara akan menjadi kabur.
  7. Keterkaitan antara ekonomi nasional dan internasional semakin erat.
  8. Membuka peluang pasar produk dari dalam negeri ke pasar internasional secara kompetitif.
  9. Membuka peluang bagi masuknya produk global ke pasar domestik.

Globalisasi memberikan dampak besar pada bidang ekonomi di berbagai negara. Beberapa contoh globalisasi di bidang ekonomi di Indonesia adalah sebagai berikut:
  1. Kegiatan Ekspor dan Impor, ini adalah hubungan kerjasama antar negara di bidang perekonomian. Ekspor-impor dapat meningkatkan devisa suatu negara dan memenuhi kebutuhan di dalam negeri Indonesia.
  2. Munculnya Pasar Bebas, artinya setiap negara di kawasan tertentu dapat melakukan kegiatan ekonomi satu sama lain. Misalnya pasar bebas di negara-negara Asia Tenggara atau yang kita kenal dengan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA).
  3. Perusahaan Asing Masuk Indonesia, artinya perusahaan-perusahaan asing dapat mengoperasikan bisnisnya di Indonesia dan saling menguntungkan satu sama lain. Misalnya, restoran McDonalds, KFC, dan lain-lain.
  4. Bisnis E-Commerce Tumbuh Pesat, perkembangan teknologi informasi merupakan salah satu bentuk globalisasi. Hal tersebut kemudian membuat bisnis e-commerce di berbagai negara semakin menjamur, termasuk di Indonesia.
  5. Masuknya Produk Luar Negeri, globalisasi membuat proses impor produk luar lebih mudah. Hal tersebut mengakibatkan banyak sekali produk luar negeri masuk ke Indonesia.

D. Globalisasi Bidang IPTEK
Pada dasarnya ilmu pengetahuan merupakan teori-teori yang dirumuskan secara tetap sementara teknologi adalah praktek atau ilmu terapan dari teori yang berasal dari ilmu pengetahuan. Perkembangan iptek tidak bisa dihindarkan oleh sebagian besar lapisan masyarakat dunia.
Penggunaan teknologi komputer, faksimile, handphone, siaran televisi, serta satelit telah mempercepat aliran informasi menembus batas dunia.
Tujuan utama perkembangan globalisasi iptek adalah perubahan kehidupan masa depan manusia yang lebih baik, mudah, murah, cepat, dan aman. Globalisasi iptek sendiri membawa pengaruh besar dalam berbagai bidang kehidupan. Beberapa pengaruh globalisasi bidang Iptek antara lain sebagai berikut :
  1. Mudahnya berkomunikasi. Berkat globalisasi, saat ini kita sangat mudah sekali untuk berkomunikasi meskipun dengan orang yang jauh jaraknya. Karena saat ini sudah banyak handphone yang canggih dan internet yang dapat mengirim pesan dengan cepat.
  2. Mudahnya mendapat informasi penting. Saat ini sudah banyak sekali televisi dan internet. Berkat keduanya, kita dapat mengetahui berbagai informasi dan kejadian penting dimanapun tempatnya dan kapanpun terjadinya.
  3. Mudahnya sarana transportasiSekarang ini jika kita ingin berpergian ke suatu tempat yang sangat jauh, kita tidak akan membutuhkan waktu yang lama untuk menempuh jarak puluhan kilometer. Itu karena saat ini telah banyak transportasi seperti pesawat, kapal laut, mobil dan motor.
  4. Banyaknya mesin-mesin canggih yang membantu kebutuhan manusiaBukan hanya tranportasi juga, tetapi sekarang ini banyak mesin-mesin atau alat yang dapat meringankan pekerjaan atau kebutuhan manusia. Contohnya, sekarang ini terciptanya robot untuk membantu manusia dalam memproduksi barang di pabrik.

E. Globalisasi Bidang Transportasi
Transportasi adalah pemindahan barang, atau manusia dari tempat satu ke tempat yang lain. Peranan transportasi sangatlah penting dalam suatu negara. Produsen, distributor ataupun konsumen membutuhkan transportasi dalam melakukan aktivitasnya. Globalisasi transportasi dapat kita contohkan di negara Jepang. Jepang alat transportasi seperti kereta api, shinkansen, subway, bus, komuter, dan taksi merupakan sarana transportasi dari penduduknya.

Beberapa faktor membuat globalisasi di bidang ini menjadi semakin berkembang, antara lain adalah sebagai berikut.
  1. Manusia menginginkan perubahan karena mereka menuntut hidup yang lebih mudah dan praktis.
  2. Perkembangan teknologi yang ditandai semakin majunya pendidikan
  3. Perkembangan di bidang telekomunikasi yang membuat perkembangan alat transportasi diberitakan dengan cepat ke seluruh penjuru dunia.

0 komentar:

Posting Komentar